Sebelum kita mempelajari zuhud, sabar dan tawakal lebih mendalam lagi, akan lebih baik jika kita mengatahui apa itu akhlak. Pengertian akhlak pada umumnya menerangkan tentang perbuatan atau perilaku manusia. Akhlak ada dua macam yaitu akhlak mahmudah dan akhlak madzmumah.Akhlak mahmudah adalah perbuatan atau perilaku terpuji yang benarkan oleh agama. Sedangkan akhlak madzmumah adalah perbuatan atau perilaku tercela atau perilaku tidak terpuji. Sabar, tawakal dan zuhud termasuk salah satu contoh dari akhlak mahmudah.
- Zuhud
Zuhud adalah berpaling dan meninggalkan sesuatu yang disayangi yang bersifat material atau kemewahan duniawi dengan mengharap dan menginginkan sesuatu wujud yang lebih baik dan bersifat spiritual atau kebahagiaan akheratCiri- ciri orang zuhud :
- Hidupnya sederhana
- Tidak menumpuk- numpuk harta ( dalam surat Al- Humazah menerangkan bahwa Allah tidak suka kepada orang yang menumpuk- numpuk harta dan menghitung- hitungnya )
- Menghindari hidup foya- foya
- Khusyuk dalam beribadah
- Sangat berhati- hati mencari nafkah
- Menjauhi hal- hal yang dianggap syubhat ( ragu terhadap halal dan tidaknya sesuatu )
- Menjadikan hidup bersih jauh dari hal- hal yang syubhat dan haram.
- Menghindarkan seseorang dari sifat tamak, rakus dan ambisius
- Menghindarkan seseorang dari perbudakan dunia
- Menjadi pengendali dunia
- Menjadikan hidup dabar dan tabah menjalani cobaan hidup
- Sabar
Sabar adalah menahan diri dari kesusahan dan menyikapinya sesuai syariah dan akal, menjaga lisan dari celaan, dan menahan anggota badan dari berbuat dosa lainnya.Sabar ada 2 macam yaitu
- Sabar dalam berbuat (sabar dalama menjalankan perintah Allah )
- Sabar dalam menghadapi cobaan dan menderita
- Tawakal
Untuk mencukupi kebutuhan sehari- hari kita diwajibkan berusaha keras untuk mencari rizqi kemudian berusaha keras untuk mencari rizqi kemudian kita berdoa kepada Allah kemudian kita serahkan semuanya kepada Allah yang disebut tawakahHikmah bertawakal :
- Mendorong seseorang untuk bersikap optimis dalam segala usaha
- Mendidik seseorang percaya diri dalam mencapai cita- citanya
- Tidak mudah putus asa
- Membuat seseorang mensyukuri nikmat Allah yang diterimanya
- Tidak bersikap sombong jika telah berhasil apa yang dia inginkan.
- Menanamkan kesadaran bahwa manusia hanya dapat berusaha dan ikhtiar namun yang menentukan hasilnya adalah Allah
- Menyadari akan dirinya bahwa manusia mempunyai kelebihan dan kekurangan
- Memperbanyak ingat kepada Allah dalam setiap langkah dan pekerjaannya
Semoga bermanfaat. Terimakasih 

No comments:
Post a Comment